Peran mahasiswa KKN dalam mengurangi buta aksara Al-Qur’an di kelurahan Pulo Brayan kota

Abstract

Pada masa sekarang, kegiatan pendidikan agama tidak manjadi prioritas utama anak-anak dan orangtua. Pendidikan umum di sekolah lebih diprioritaskan oleh anak-anak dengan orangtua sehingga jumlah angka buta aksara Al-Qur’an pada anak-anak di Kelurahan Pulo Brayan Kota masih tinggi. Faktor penyebab dari tingginya jumlah angka buta aksara pada anak-abak tersebut adalah lebih kepada faktor internal atau pribadi saja yaitu kurangnya minat dan motivasi untuk terus belajar al-qur'an. Adanya mahasiswa yang melaksanakan KKN di Kelurahan Pulo Brayan Kota diharapkan dapat membantu dalam mengurangi jumlah anak-anak yang buta aksara Al-Qur’an. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apa peran yang diberikan mahasiswa KKN untuk membantu dalam mengurangi jumlah anak-anak buta huruf Al-Qur’an di Kelurahan Pulo Brayan Kota. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran mahasiswa KKN dalam mengurangi jumlah anak-anak buta huruf Al-Qur’an adalah pertama, menyampaikan masukkan dan sosialasi kepada orangtua untuk memasukkan anak-anak ke tempat belajar mengaji. Kedua, berperan sebagai guru mengaji bagi anak-anak di Kelurahan Pulo Brayan Kota. Ketiga, memfasilitasi anak-anak agar semakin mudah belajar mengaji sehingga akan mengurangi jumlah anak-anak buta huruf Al-Qur’an di Kelurahan Pulo Brayan Kota.
References
  1. Adhimah, S. (2020). Peran Orang Tua dalam Menghilangkan Rasa Canggung Anak Usia Dini (Studi Kasus di Desa Karangbong RT. 06 RW. 02 Gedangan-Sidoarjo). Jurnal Pendidikan Anak, 57-62.
  2. Annuri, A. (2013). Panduan Tahsin Tilawah Al-Qur’an dan Pembahasan Ilmu Tajwid. Jakarta: Pustaka Alkautsar.
  3. Astuti, R. (2013). Peningkatan Kemampuan Membaca Al-Quran pada Anak Attention Deficit Disorder Melalui Metode Al-Barqy Berbasis Applied Behavior Analysis. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 351-366.
  4. Djaluddin. (2012). Cepat Membaca Al-Qur'an dengan Metode Tunjuk Silang. Jakarta: Kalam Mulia.
  5. Febriyanti, M., Hindun, & Juliana, R. (2022). Implementasi Program Metode Pembiasaan Tadarus Al-Qur’an Terhadap Peningkatan Kemampuan Membaca Al-Qur’an Siswa Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Islamic Education Studies: An Indonesian Journal, 15-29.
  6. Hadi, S. (2016). Pemeriksaan Keabsahan Data Penelitian Kualitatif pada Skripsi. Jurnal Imu Pendidikan, 74-79.
  7. Hulukati, W., & Djibran, M. R. (2018). Analisis Tugas Perkembangan Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. Jurnal Biotek, 71-114.
  8. Kertamuda, M. A. (2015). Golden Age: Stratergi Sukses Membentuk Karakter Emas pada Anak Usia Dini. Jakarta: Elex Media.
  9. Laka, B. M., Burdan, J., & Kafiar, E. (2020). Role of Parents in Improving Geography Learning Motivation in Immanuel Agung Samofa High School. Jurnal Inovasi Pendidikan, 69-74.
  10. Maftuh. (2015). Intelegensi sebagai Faktor Belajar. MIYAH, 168-179.
  11. Maharani, S., & Izzati. (2020). Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 1288-1928.
  12. Matondang, A. (2018). Pengaruh Minat dan Motibasi dengan Prestasi Belajar. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 24-32.
  13. Muzakki, A., & Muksin, n. N. (2021). Mengedukasikan Hikmah dan Manfaat Jika Rutin dalam Membaca Al-Qur'an pada Ruang Lingkup Remaja Masjid RW 08, Kp. Kebantenan, Pondok Aren, Tangerang Selatan. Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ (pp. 1-6). Jakarta: Universitas Muhammadiyah Jakarta.
  14. Rauf, A., & Aziz, A. (2012). Anda pun Bisa Menjadi Hafidz Al-Qur'an. Jakarta: Markas Qur'an.
  15. Rijali, A. (2018). Analisis Data Kualitatif. Jurnal Alhadharah, 1-15.
  16. Sada, H. J. (2016). Manusia dalam Perspektif Agama Islam. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 129-142.
  17. Samisih. (2014). Peran Guru Kelas dalam Menangani Kesulitan Belajar Siswa Sekolah Dasar Melalui Layanan Bimbingan Belajar. Jurnal Ilmiah Mitra Swara Ganesa, 58-68.
  18. Sidik, Z., & Sobandi, A. (2018). Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Melalui Kemampuan Komunikasi Interpersonal Guru. Jurnal Pendidikan Manajeman Perkantoran, 190-198.
  19. Adhimah, S. (2020). Peran Orang Tua dalam Menghilangkan Rasa Canggung Anak Usia Dini (Studi Kasus di Desa Karangbong RT. 06 RW. 02 Gedangan-Sidoarjo). Jurnal Pendidikan Anak, 57-62.
  20. Annuri, A. (2013). Panduan Tahsin Tilawah Al-Qur’an dan Pembahasan Ilmu Tajwid. Jakarta: Pustaka Alkautsar.
  21. Astuti, R. (2013). Peningkatan Kemampuan Membaca Al-Quran pada Anak Attention Deficit Disorder Melalui Metode Al-Barqy Berbasis Applied Behavior Analysis. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 351-366.
  22. Djaluddin. (2012). Cepat Membaca Al-Qur'an dengan Metode Tunjuk Silang. Jakarta: Kalam Mulia.
  23. Febriyanti, M., Hindun, & Juliana, R. (2022). Implementasi Program Metode Pembiasaan Tadarus Al-Qur’an Terhadap Peningkatan Kemampuan Membaca Al-Qur’an Siswa Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Islamic Education Studies: An Indonesian Journal, 15-29.
  24. Hadi, S. (2016). Pemeriksaan Keabsahan Data Penelitian Kualitatif pada Skripsi. Jurnal Imu Pendidikan, 74-79.
  25. Hulukati, W., & Djibran, M. R. (2018). Analisis Tugas Perkembangan Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. Jurnal Biotek, 71-114.
  26. Kertamuda, M. A. (2015). Golden Age: Stratergi Sukses Membentuk Karakter Emas pada Anak Usia Dini. Jakarta: Elex Media.
  27. Laka, B. M., Burdan, J., & Kafiar, E. (2020). Role of Parents in Improving Geography Learning Motivation in Immanuel Agung Samofa High School. Jurnal Inovasi Pendidikan, 69-74.
  28. Maftuh. (2015). Intelegensi sebagai Faktor Belajar. MIYAH, 168-179.
  29. Maharani, S., & Izzati. (2020). Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 1288-1928.
  30. Matondang, A. (2018). Pengaruh Minat dan Motibasi dengan Prestasi Belajar. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 24-32.
  31. Muzakki, A., & Muksin, n. N. (2021). Mengedukasikan Hikmah dan Manfaat Jika Rutin dalam Membaca Al-Qur'an pada Ruang Lingkup Remaja Masjid RW 08, Kp. Kebantenan, Pondok Aren, Tangerang Selatan. Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ (pp. 1-6). Jakarta: Universitas Muhammadiyah Jakarta.
  32. Rauf, A., & Aziz, A. (2012). Anda pun Bisa Menjadi Hafidz Al-Qur'an. Jakarta: Markas Qur'an.
  33. Rijali, A. (2018). Analisis Data Kualitatif. Jurnal Alhadharah, 1-15.
  34. Sada, H. J. (2016). Manusia dalam Perspektif Agama Islam. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 129-142.
  35. Samisih. (2014). Peran Guru Kelas dalam Menangani Kesulitan Belajar Siswa Sekolah Dasar Melalui Layanan Bimbingan Belajar. Jurnal Ilmiah Mitra Swara Ganesa, 58-68.
  36. Sidik, Z., & Sobandi, A. (2018). Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Melalui Kemampuan Komunikasi Interpersonal Guru. Jurnal Pendidikan Manajeman Perkantoran, 190-198.
  37. Sugiyono. (2016). Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
  38. Sulistriani, Santoso, J., & Octaviani, S. (2021). Guru Sebagai Fasilitator dalam Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Journal of Elementary School Education, 57-68.
  39. Sumantri, I. (2020). Implementasi Pemberantasan Buta Huruf Arab (Al-Qur'an) dengan Metode Tarsana pada Pelajar Sekolah Dasar di Kecamatan Cigudeg. Perada: Jurnal Studi Islam Kawasan Melayu, 177-189.
  40. Susilowati. (2017). Kegiatan Humas Indonesia Bergerak Di Kantor Pos Depok II Dalam Meningkatkan Citra Instansi Pada Publik Eksterna. Jurnal Komunikasi, 47-54.
  41. Syardiansyah. (2019). Peranan Kuliah Kerja Nyata sebagai Bagian dari Pengembangan Kompetensi Mahasiswa. JIM UPB, 57-68.
  42. Umami, A. R., Romdanih, & Wulan, S. (2020). Penerapan Metode Pembiasaan dalam Pembelajaran Membaca dan Menulis Al-Qur’an. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan STKIP Kusuma Negara II (pp. 468-474). Jakarta: STKIP Kusuma Negara.
  43. Yunengsih, S., & Syahrilfuddin. (2020). The Analysis og Giving Rewards by The Teacher in Learning Mathematics Grade 5 Students of SD Negeri 184 Pekanbaru. Jurnal Pajar (Pendidikan dan Pengajaran), 715-723.