Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas aktivitas muhadharah dalam mengembangkan soft skill siswa di MTs Mamiyai Al-Ittihadiyah Bromo Medan, serta untuk mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan penghambat yang mempengaruhi pelaksanaan kegiatan tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif berbasis studi deskriptif. Data dikumpulkan melalui tiga teknik utama: observasi langsung terhadap pelaksanaan aktivitas muhadharah, wawancara mendalam dengan guru, siswa, dan pihak madrasah untuk mendapatkan perspektif yang lebih kaya, serta studi dokumentasi untuk memperoleh data pendukung dari dokumen resmi sekolah. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan teknik Miles dan Huberman yang meliputi tiga tahap: reduksi data untuk menyaring informasi relevan, penyajian data dalam bentuk naratif dan tabel untuk memudahkan pemahaman, dan penarikan kesimpulan untuk mengidentifikasi temuan utama serta memberikan rekomendasi yang dapat diimplementasikan oleh pihak sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas muhadharah di MTs Mamiyai Al-Ittihadiyah Bromo Medan terdiri dari beberapa tahap, yaitu protokol/MC, tahfidz Qur’an, pidato dalam bahasa Indonesia, Inggris, dan Arab, pengarahan dari kepala madrasah atau guru, dan penutup dengan doa. Kegiatan ini dilaksanakan dua kali sebulan dengan siswa dari kelas yang berbeda secara bergantian. Upaya madrasah dalam mendukung pengembangan soft skill siswa melalui aktivitas muhadharah meliputi pelatihan, kerja sama antara wali kelas dan guru pembimbing, serta pemberian motivasi dan reward. Faktor pendukung mencakup antusiasme guru dan pihak madrasah, serta fasilitas dari yayasan yang mendukung kelancaran kegiatan. Faktor penghambat utamanya berasal dari siswa, seperti rendahnya motivasi, rasa malu dan kurang percaya diri, kurangnya persiapan, dan ketidakhadiran siswa yang bertugas pada saat kegiatan berlangsung. Dengan demikian, penelitian ini menyoroti pentingnya peran aktivitas muhadharah dalam mengembangkan soft skill siswa, serta faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pelaksanaan aktivitas ini.