Anak jalanan pencari nafkah untuk keluarga ditinjau dari maqashidus syari’ah

Syahrina Siregar; Ibnu Radwan Siddik Turnip

doi:10.29210/30033290000

Anak jalanan pencari nafkah untuk keluarga ditinjau dari maqashidus syari’ah

Syahrina Siregar

⁽¹⁾, Ibnu Radwan Siddik Turnip ⁽²⁾,
(1) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Indonesia
(2) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Indonesia

Corresponding Author
Copyright (c) 2023 Syahrina Siregar, Ibnu Radwan Siddik Turnip

DOI : https://doi.org/10.29210/30033290000

Full Text:

Language : en

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor penyebab anak-anak di bawah umur bekerja mencari nafkah dan analisis dari segi maqashidus syari’ah tentang anak jalanan yang mencari nafkah untuk keluarganya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum empiris, dengan pendekatan sosiologi dan menggunakan analisis kealitatif. Sumber data berupa data primer diperoleh langsung dari hasil wawancara langsung dengan anak-anak di bawah umur yang bekerja di jalanan demi mencari nafkah untuk keluarganya. Sedangkan data sekunder berupa sumber data dari hasil mencari dengan mengumpulkan bahan yang berhubungan dengan masalah yang diteliti berupa jurnal, buku, internet, dan sebagainya. Hasil dari penelitian ini bahwa anak-anak di bawah umur yang bekerja di jalanan bukan karena paksaan orang tua mereka, tetapi atas kemauan sendiri dan terpaksa harus ikut bekerja dikarenakan tidak sanggup melihat orang tua bekerja sendirian. Ditinjau dari maqashidus syari’ah tentang fenomena anak di bawah umur yang bekerja untuk mencari nafkah jelas tidak sesuai dengan konsep yang diajarkan dalam maqashidus syari’ah. Misalnya dalam kebutuhan al-daruriyat atau menjaga jiwa seorang anak. Walaupun seorang anak mampu dalam membantu kebutuhan ekonomi keluarga, namun jika merugikan dihindari, tetapi jika tidak maka seorang anak diperbolehkan membantu orang tuanya.

References

Al-Syīrazī, I. Ibn ‘Alī Ibn Y. (2017). Takmīlat Al-Majmū‘ Syarh Al-Muhadhdhab. Dār Al-Kutub Al-‘Ilmiyyah.

Alhamad, A. (2027). Presentasi Keluarga Dalam Konteks Hukum Islam. Jurnal Pemikiran Hukum Dan Hukum Islam, 8(1).

Almaida, A., Eka Putri O. A., A., Zulkifli, Z., Ridwan Said Ahmad, M., & Arifin, I. (2023). Fenomena Anak Jalanan Di Kota Makassar Dan Problematika Yang Dihadapi. COMSERVA : Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 2(12), 3131–3138. Https://Doi.Org/10.59141/Comserva.V2i12.721

Arpin, A., Agustang, A., & Muhammad Idkhan, A. (2022). Analisis Terhadap Kebijakan Pembinaan Anak Jalanan Di Kota Makassar. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan), 6(1), 2066–2076. Https://Doi.Org/10.36312/Jisip.V6i1.2745

Asso, H. A. R. (2017). Perlindungan Anak Dalam Islam (Al-Qur’an Dan Hadis). Jurnal Sosial Dan Budaya Syar’i, 4(2).

Az Zam Zami, A. H., & Rossa, E. M. (2021). Literature Review: Masalah Kesehatan Anak Jalanan. Jurnal Kesehatan, 12(3), 479. Https://Doi.Org/10.26630/Jk.V12i3.1993

Berlian, R., Pastika, A., & Ivanna, J. (2023). Efekivitas Kebijakan Pemerintah Dalam Penanganan Anak Jalanan Di Kota Medan (Studi Kasus Anak Jalanan Di Jln. Wiliam Iskandar Simpang Akasara). JIPDAS (Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar), 1(2), 34–41.

Bertus, D. C., Hulukati, W., & Usman, I. (2022). Faktor-Faktor Penyebab Menjadi Anak Jalanan Di Kota Gorontalo. Student Journal Of Guidance And Counseling, 2(1), 66–75. Https://Doi.Org/10.37411/Sjgc.V2i1.1343

Djandraningsih, I., & Anarita, P. (2002). Pekerja Anak Di Perkebunan Tembakau. AKATIGA.

Dzikril, A. D. R. (2022). Peran Rumah Singgah Dalam Meningkatkan Self-Esteem Anak Jalanan : Literature Review. Equilibrium: Jurnal Pendidikan, 10(2), 185–191. Https://Doi.Org/10.26618/Equilibrium.V10i2.7235

Fetriani, F., Zulyan, Z., Hasibuan, M., Saputra, E., & Qurniati, A. (2022). Pentingnya Pendidikan Bagi Anak Jalanan. Batara Wisnu : Indonesian Journal Of Community Services, 2(1), 68–71. Https://Doi.Org/10.53363/Bw.V2i1.69

Hayati, K. R., Febriana, L., Puspita, N. C., & Agustin, V. (2023). Memberdayakan Anak Jalanan Melalui Pendidikan : Pendirian Kampung Anak Negeri Di Kelurahan Wonorejo Kec . Rungkut Surabaya. 1(5), 739–742.

Hermini, & Reski Pilu. (2022). Pengajaran Bahasa Inggris Untuk Anak-Anak Jalanan Save Street Child Palopo. Abdimas Langkanae, 2(2), 164–169. Https://Doi.Org/10.53769/Abdimas.2.2.2022.82

Hidayat Fahrul, D. (2023). IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENANGANAN ANAK JALANAN DI KOTA SURABAYA (Studi Pada UPTD Kampung Anak Negeri Wonorejo). 3(05), 31–41.

Hidayat Putra, M. A., Mutiani, M., & Jumriani, J. (2021). Pendidikan Karakter Anak Jalanan Di Sekolah Kelas Khusus Pasar Lima Banjarmasin. Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia, 7(2), 32. Https://Doi.Org/10.31602/Jmbkan.V7i2.5312

Jasman, N. V., & Prsetya, B. E. A. (2023). Hubungan Dukungan Sosial Teman Sebaya Dan Subjective Well-Being Pada Anak Jalanan Di Kota Jayapura. Open Journal Systems, 17(1978–3787), 1087–1098.

Kamrin, K. (2022). Kehidupan Sosial Anak Jalanan Di Kota Makassar. Journal On Education, 5(1), 890–897. Https://Doi.Org/10.31004/Joe.V5i1.697

Kemenag. (2019). Al-Qur’an Dan Terjemah: Al-Baqarah Ayat 233. Pustaka.

Mawardi, A. I. (2010). Fiqh Minoritas; Fiqh Al-Aqalliyat Dan Evolusi Maqasid Al-Syari’ah Dari Konsep Ke Pendekatan. LKIS Group.

Mayory, G. S., Noviekayati, I., & Ananta, A. (2023). Resiliensi Pada Anak Jalanan : Bagaimana Peranan Dukungan Sosial? Journal Of Psychological Research, 2(4), 843–851.

Merdeka.Com. (2023). Maryam.

Moleong, L. J. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. PT.Remaja Rosdakarya Offset.

Mustangin, M. (2020). Analisis Proses Perencanaan Program Pendidikan Nonformal Bagi Anak Jalanan Di Klinik Jalanan Samarinda. Pepatudzu : Media Pendidikan Dan Sosial Kemasyarakatan, 16(1), 1. Https://Doi.Org/10.35329/Fkip.V16i1.656

Nur, D., Ain, A., Saragih, D. S., & Widia, A. (2023). Layanan Bimbingan Konseling Islam Pada Anak Jalanan Usia Dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2), 18611–18614.

Prasetyo. S, & Digdoweiseiso. K. (2023). Implementasi Sistem Administrasi Dan Manajemen Keuangan Program Pelayanan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Anak Jalanan Pada Suku Dinas Sosial Jakarta. Management Studies And Entrepreneurship Journal (MSEJ), 4(5), 4413–4427.

Pujilestari, S., Liana, C., & Setyawati, E. (2023). Peningkatan Pengetahuan Kelompok Anak Jalanan Stasiun Kereta Bekasi Tentang Penjualan Cilok Melalui Digital Marketing Pada Era Covid-19. 5(1), 609–615.

Rachmawati, V., & Faedlulloh, D. (2021). Dinamika Pelaksanaan Kebijakan Program Pelayanan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Anak Jalanan. Journal Of Political Issues, 2(2), 67–78. Https://Doi.Org/10.33019/Jpi.V2i2.38

Rahayu, A. P., & Marini, M. (2022). Pendampingan Pendidikan Bagi Anak Jalanan Dan Dhuafa Sebagai Upaya Pemenuhan Hak Pendidikan Bagi Setiap Anak. Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(2), 320. Https://Doi.Org/10.30651/Aks.V6i2.13320

Rahmadani. (2013). Latar Belakang Penyebab Anak-Anak Bekerja Di Jalanan. Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang.

Rahman, I. K., & Anwar, L. (2023). AL-AFKAR : Journal For Islamic Studies Analisis Pendidikan Religius Anak Jalanan Di Rumah Kreatif Keboen Sastra. AL-AFKAR: Journal For Islamic Studies, 6(1), 167–175. Https://Doi.Org/10.31943/Afkarjournal.V6i1.469.

Rempe, O., Ilyas, M. Y., Shafwan, A. F., Syukur, M., & Arifin, I. (2023). Meninjau Tantangan Dan Hambatan Dalam Pendidikan Anak Jalanan: Studi Kasus Pada Anak-Anak Jalanan Di Kota Makassar. Jurnal Pendidikan Indonesia, 4(05), 448–458. Https://Doi.Org/10.59141/Japendi.V4i05.1761

Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1979 Tentang Kesejahteraan Anak, (1979).

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak, (2002).

Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003 Pasal 1, (2003).

Rizki, K., Kurnia Zulhandayani Rizki, & YA. Wahyuddin. (2022). Pandangan UNCRC Pada Fenomena Anak Jalanan Di Kota Mataram. RESIPROKAL: Jurnal Riset Sosiologi Progresif Aktual, 4(1), 94–118. Https://Doi.Org/10.29303/Resiprokal.V4i1.135

Rosalin, L. N. (2019). Kabupaten/Kota Layak Anak Untuk Mewujudkan Indonesia Layak Anak.

S, K., Yolanda, D., & Maraliza, H. (2021). Perspektif Fiqh Siyasah Terhadap Peran Dinas Sosial Dalam Menangani Anak Jalanan Di Kota Bandar Lampung. As-Siyasi : Journal Of Constitutional Law, 1(2), 60–73. Https://Doi.Org/10.24042/As-Siyasi.V1i2.11006

Saleh, S. Y. I. S., & Indera. (2023). Perbedayaan anak jalanan melalui pelatihan perbaikan komputer di kota Bandar Lampung. 2(8), 5921–5924.

Sulastri. (2019). Praktik Mempekerjakan Anak Dalam Perspektif Hukum Islam Dan Hukum Positif Serta Pengaruhnya Terhadap Perkembangan Emosi Anak. Jurnal Psikologi Universitas Muhammadiyah Lampung, 1(2).

Sumijati, M. (2001). Manusia Dan Dinamika Budaya Dari Kekerasan Sampai Baratayuda. Fakultas Sastra UGM.

Suryaningsih, C. M. F. N. (2020). Pengalaman hidup anak jalanan usia remaja. 2507(February), 1–9.

Suyanto, B. (2003). Pelanggaran Hak Dan Perlindungan Sosial Bagi Anak Rawan. Airlangga Press.

Syachrony, M. I., Hamdan, H., & Ilhamalimy, R. R. (2023). The Effect Of E-Service Quality, Website Quality, Promotion, And E-Trust On Repurchase Intentions At E-Commerce Shopee In DKI Jakarta. BASKARA : Journal Of Business And Entrepreneurship, 5(2), 193. Https://Doi.Org/10.54268/Baskara.5.2.193-205

Syaharuddin, S., Agustang, A., Muhammad Idkhan, A., & Rifdan, R. (2021). Strategi Dinas Sosial Dalam Penanganan Anak Jalanan Di Kota Makassar. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan), 5(4), 1621–1626. Https://Doi.Org/10.58258/Jisip.V5i4.2582

Tafsirweb. (2023). Surah Al-Kahfi Ayat 46.

Ummatin, K. (2019). Kebijakan Proteksi Anak Jalana Di Kota Yogyakarta Menurut Perfektif Maqasid Syariah. Jurnal Studi Pendidikan Hukum Islam, 3(1).

Wahyuni, I. (2015). Permasalahan Pekerja Anak: Persfektif Maqashid Syari’ah. Mahkamah, 9(1).

Yulani, C., Santi, D. E., & Ananta, A. (2023). Agresivitas Anak Jalanan : Adakah Peranan Self Control Dan Risk Taking Behavior ? Pendahuluan. 3(3), 389–400.

Yuliani, E. D. (2023). Perlindungan Hukum Dan Psikologi Terhadap Anak Jalanan Dalam Perspektif HAM. 1, 5–10.

Zulkifli, Z., Luthfiyah, Z., Umar, M., Winarni, H., Arifin, Z., & Rahayu, S. H. (2023). Anak Jalanan Dalam Konstelasi Hukum Indonesia. Asas Wa Tandhim: Jurnal Hukum, Pendidikan Dan Sosial Keagamaan, 2(1), 95–108. Https://Jurnal.Ucy.Ac.Id/Index.Php/Awtjhpsa/Article/View/1570