Abstract


Panduan operasional penyelenggaraan bimbingan dan konseling merupakan serangkaian tahapan-tahapan kegiatan yang dilakukan oleh guru BK dalam menyelenggarakan kegiatan layanan bimbingan dan konseling agar lebih terarah dan dapat berjalan secara efektif.Penelitian ini bertujuan mengetahui penerapan POP BK dalam layanan bimbingan dan konseling.I nstrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket penerapan POP BK dalam layanan bimbingan dan konseling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis persentase.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan POP BK dalam layanan dan bimbingan konseling di SMA Negeri Kabupaten Aceh Tengah tahapan persiapan berada pada ketegori baik dengan persentase 53,3%, kemudian tahapan perancangan berada pada kategori sangat baik sebesar 53,3%, layanan langsung berada pada kategori baik sebesar 70%, selanjutnya layanan melalui media berada pada kategori baik sebesar 56,6%, layanan peminatan berada pada ketegori baik sebesar 60%, kegiatan administrasi berada pada kategori baik sebesar 73,3% serta kegiatan tambahan dan pengembangan keprofesian guru BK berada pada kategori baik sebesar 53,3%. Kesimpulannya, guru BK SMA Negeri Kabupaten Aceh Tengah sudah menerapkan POP BK dalam pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling.