Peran Guru Bimbingan dan Konseling dalam Penanganan Kasus Kesulitan Menulis pada Siswa
-
Published: December 7, 2020
-
Page: 104-108
Abstract
Kesulitan belajar menulis nama lain dari disgrafia. Disgrafia menunjuk adanya suatu ketidakmampuan peserta didik mengingat cara membuat huruf atau simbol-simbol yang berbentuk angka dalam matematika. Disgrafia sering dikaitkan dengan dysleksia (kesulitan membaca) karena masih dalam kategori kesulitan belajar. Gangguan menulis atau kesulitan belajar menulis terdapat beberapa faktor diantaranya yaitu, terganggunya motorik pada anak, perilaku ketika menulis, persepsi, ingatan, penggunaan tangan yang dominan, kemampuan cross modal, serta kemampuan memahami instruksi.Adanya program bimbingan dan konseling ini guru BK dapat memberikan solusi-solusi yang telah diuraian di atas terhadap keslitan belajar yang di alami siswa terkhusus pada siswa yang kesulitan dalam hal menulis.
- Irmayani,2016. Analisis Kesulitan Belajar Menulis pada Siswa Kelas III Sekolah Dasar Negeri 1 Rantau Selamat Kec. Rantau Selamat KabAceh Timur
- Kharizmi, Muhammad. 2019. Kesulitan Siswa Sekolah Dasar dalam Meningkatkan Kemampuan Literasi. Jurnal Pendidikan Almuslim. Vol VII No.2.
- Mardika, Tiwi. 2017. Analisis Faktor-faktor Kesulitan Membaca Menulis dan Berhitung Siswa Kelas 1 SD. Dinamika Pendidikan dasar.Vol 1 No 1.
- Mulyati, 2012.Mengatasi KesulitaN Belajar Menulis ( Disgrafia) Melalu Metode Bingkai Bagi Anak Tuna Grahita Kelas II SDLB di Skb. Madina Serang.Serang ; SDLB.
- Prayitno. 2004. Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Rineka Cipta.
- Salahudin, Anas. 2010. Bimbingan dan Konseling. Cet.1. Bandung. Pustaka Setia.
- Suhartono, 2016.Pembelajaran Menulis Untuk Anak Disgrafia di Sekolah Dasar.Vol 12 No. 1 Maret 2016.
- Yarni, Gusti. 2018. Meningkatkan Kemampuan Menulis Kreatif Siswa Melalui Pendekatan Whole Langue dengan Teknik Menulis Jurnal. Jakarta: UNJ PGSD.